Obat Flu dan Batuk Dari Alam Part I |health tips,healthy food,health diet,weight loss,diet,vitamin,supplements,kesehatan,artikel kesehatan

Masyarakat tradisional yang dengan kearifannya memanfaatkan tanaman,seolah-olah dianggap peradaban kuno belaka.Dalam belitan krisis,saat harga obat - obatan modern melambung sangat tinggi,barulah semua orang terhenyak.Selain itu ada sinyalemen bahwa beberapa jenis obat batuk dan flu yang beredar luas di pasaran dan telanjur digandrungi masyarakat umum,ternyata dalam jangka panjang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah yang akhirnya bisa menyebabkan stroke!Hal ini akibat kandungan kimiawi yang di beberapa negara seperti Amerika dan Singapura telah dilarang penggunaannya,yaitu Phenyl Propanolamine,PPA.

kandungan phenyl propanolamine dalam obat - obatan
ternyata sangat membahayakan

Para pengguna obat ini mengalami dilema yang cukup rumit,antara kenyataan ilmiah/scientific reality dan pengalaman/experience.Obat ini memang ampuh dan dijual bebas.Tetapi berbahaya!

Manusia purba cenderung meniru perilaku binatang dalam hal memanfaatkan tumbuh-tumbuhan,termasuk dalam hal pengobatan.Sayang sekali,pengetahuan tersebut jarang berbentuk tulisan yang bisa dibaca sepanjang zaman.Bahkan pengetahuan lisan sekalipun,sebagian besar tidak terwariskan ke generasi berikutnya.

Tidak heran kalau sebagian besar pengetahuan pemanfaatan tumbuh - tumbuhan sebagai bahan obat dan pengobatan alami boleh dikata telah musnah dari alam pikiran manusia sekarang.
Namun kita patut bersyukur,ternyata masih tersisa bermacam pengetahuan pengobatan asli Indonesia di berbagai pelosok negeri tercinta ini.Berdasarkan survei ke desa - desa terpencil di kawasan Nusantara,terungkaplah betapa desa - desa tersebut memiliki pengetahuan tentang bahan dan cara pengobatan yang berbeda - beda,namun memiliki kesamaan dalam hal kearifan pemanfaatan tetumbuhan.
Demikian halnya dengan penyakit batuk dan flu yang lazim menimpa sebagian besar masyarakat Indonesi.Meskipun kedua penyakit ini boleh dikatakan penyakit ringan,namun tetap membawa dampak yang berat kepada lingkungan sekitar.

A) Flu,adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus.Biasanya terjadi pada saat udara dingin,kehujanan,terlalu banyak minum es,atau akibat kelelahan dan kurang tidur.Penyakit ini sebenarnya tidak berbahaya,namun bila dibiarkan terus-menerus,tanpa diobati akan sangat mengganggu aktivitas hidup si penderita maupun orang di sekitarnya.Bahkan penyakit ini dapat menular dari satu orang ke orang lain melalui udara bebas,sehingga bisa merepotkan banyak orang.Oleh karena itu orang yang terkena flu dianjurkan beristirahat sementara di rumah.
Biasanya penyakit ini mempunyai gejala-gejala seperti sakit kepala,rasa nyeri pada otot dan sendi,terutama punggung,berkeringat,perubahan suhu badan tidak menentu,terkadang menggigil,kurang nafsu makan,sering pula disertai batuk dan sesak napas.

Jadi,harus dicari obat yang mempunyai sifat-sifat mengurangi nyeri/analgesik,penurun panas/antipiretik,penyegar badan/roboransia,dan penambah nafsu makan/stomakik.Bila saja manusia jeli dan yakin akan anugerah alam yang diberikan Tuhan sang pencipta,tentu tidak sulit untuk mencari obat - obat yang bersifat demikian.Banyak sekali jenis tumbuhan disekitar kita,baik di pekarangan rumah,tegalan,kebun,sawah,atau pinggir jalan sekalipun,yang dapat dimanfaatkan.

Beberapa diantaranya :

Analgesik

Terkandung dalam : Daun sembung/blumea balsamifera,daun pepaya/Carica papaya,bunga cengkih/Syzygium aromaticum,rimpang kunyit/Curcuma domestica,dan rimpang kencur/Kaempferia galanga

carica papaya

Antipiretik

Terkandung dalam : Buah kapulaga/Amomum cardamomum,buah belimbing manis/Averrhoa carambola,buah belimbing wuluh/Averrhoa blimbi,rimpang bangle/Zingiber cassumunar,daun cincau/Cyclea barbata,daun cocor bebek/Kalanchoe pinnata

cyclea barbata

Stomakik

Terkandung dalam : Daun seledri(Apium graveolens),daun sambiloto(Andrographis paniculata),rimpang temulawak(Curcuma xanthorrizha),cincau(Cyclea barbata),dan buah pare(Momordica charantia)

momordica charantia

Roboransia

Terkandung dalam : Daun bayam duri(Amaranthus spinosus),rimpang kencur(Kaemferia galanga),buah pace(Morinda citrifolia),dan buah pare(Mordica charantia)

morinda citrifolia

B) Batuk adalah suatu penyakit refleks fisiologi pada keadaan sehat maupun sakit.Fungsinya untuk mengeluarkan dan membersihkan saluran pernapasan dari benda-benda asing,yang mengakibatkan tenggorokan terasa gatal.Rasa gatal itu dapat diakibatkan gangguan cuaca atau perubahan suhu udara.Bisa pula karena rangsangan mekanis seperti asap dan debu atau rangsangan kimiawi seperti dahak,gas dan bau.Radang saluran pernapasan dan alergi juga bisa merupakan penyebab.Batuk terkadang merupakan salah satu gejala akan timbulnya penyakit lain seperti asma,flu,dan TBC.

Untuk mengatasi batuk,sebagai pertolongan pertama kita bisa memanfaatkan jenis-jenis tumbuhan sekitar yang memiliki sifat - sifat sebagai pembunuh kuman/antiseptik,antiradang/anti-inflamasi ,peluruh dahak/ekspektoran,penenang/hipnotik,dan mengurangi nyeri/analgesik.
Banyak tumbuhan disekitar kita yang memiliki sifat tersebut bahkan telah diramu dan dikemas dalam berbagai bentuk obat jadi,baik berupa sirup,serbuk,pil,tablet,maupun jamu.Beberapa tumbuhan yang memiliki khasiat tersebut diantaranya :

Antiseptik

Terkandung dalam : daun sembung/Blumea balsamifera,daun pepaya/Carica papaya,ketumbar/Coriandum sativum,dan kulit batang delima/Punica granatum.

coriandum sativum

Anti-inflamasi

Terkandung dalam : sambiloto/Andrographis paniculata,rimpang temulawak/Curcuma xanthorriza,daun wungu/Grapthophyllum pictum,dan buah kapulaga/Amomum cardamomum.

andrographis paniculata

Ekspektoran

Terkandung dalam : daun saga/Abrus precatorius,umbi bawang merah/Allium cepa,umbi bawang putih/Allium sativum,lidah buaya/Aloe vera,dan buah kapulaga/Amomum cardamomum.